Pewee In The Garage (“PITG”) adalah project iseng seorang cewek yang dipanggil pewee.
Bagi pewee, PITG adalah “perfect escape” dari kesehariannya yang monoton.
PITG terbentuk pada akhir tahun 2009, tepatnya pada 20 November 2009.
Soal aliran musik yang diambil, PITG tidak mau membatasi dirinya untuk men”caplok” aliran tertentu.
Tapi memang sebagian musik PITG beraliran electro karena memang tools yang dimiliki oleh PITG sampai saat ini hanya sebuah laptop dengan software musik dan microphone.
Walaupun seorang “single fighter”, namun PITG sangat suka berkolaborasi dengan musisi lainnya.
Tag line-nya adalah “One woman band who loves to collaborate!”.
Dan ini adalah album pertama dari Pewee In The Garage yang dirilis ulang melalui Inmyroom Records.
Selamat mendengarkan. πŸ™‚

Streaming/Download:

01. Takut [Download]

02. Kimi Ga Suki Da [Download]

03. Dear Friends [Download]

04. I Love Him [Download]

05. Reason [Download]

06. Bersamamu [Download]

07. Distance [Download]

08. Happy Time [Download]

09. Hell VS Heaven [Download]


Download Complete Release:

PeweeInTheGarage-Reunion.ZIP (81.2 Mb)

Licensed:

Music and artwork released under a Creative Commons License (by-nc-nd)

Contact:

peweeinthegarage@gmail.com

Website:

https://reverbnation.com/peweeinthegarage
https://soundcloud.com/peweeinthegarage
myspace.com/peweeinthegarage
https://inmyroom.us/peweeinthegarage

6 thoughts on “Pewee In The Garage: Reunion

  1. Sangat reminiscent akan penyanyi-penyanyi dance pop era 80’an seperti Cindy Lauper atau Kylie Minogue yang lebih “sayu” dan “galau”, Pewee In The Garage memberikan musik yang – meski tidak dapat dikatakan baru – cukup nyaman ditelinga dengan beat electronic dan Β nada-nada synth yang familiar. Cukup untuk memberikan nuansa sweet dan feelgood untuk mengetuk-ngetukan kaki sesuai irama. Meski ada kecenderungan penggunaan auto-tune di beberapa lagu yang sedikit berlebihan, keseluruhan album ini layak didengarkan. Namun, lagu-lagu yang lebih baru seperti yang ada di myspacenya menunjukan sisi yang lebih matang dalam penulisan lagu, semoga kita mendengar lebih banyak dari “one woman band” ini.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *